Mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Tim mahasiswa dari Program Studi Akuntansi berhasil meraih Juara 1 pada KIMBAP Paper Competition 2025, ajang kompetisi paper tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Universitas Sanata Dharma. Tahun ini, KIMBAP Paper Competition mengusung tema “Audit di Ujung Jari: Menelusuri Transformasi Digital Menuju Audit Berbasis Teknologi.” Kompetisi ini diikuti oleh berbagai tim dari universitas ternama di Indonesia yang menyajikan gagasan inovatif mengenai digitalisasi dalam praktik audit. Setelah melalui proses seleksi yang ketat, hanya lima tim terbaik yang berhasil melaju ke babak final, yakni dari Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Gadjah Mada, Universitas Kristen Satya Wacana, serta dua tim dari Universitas Sanata Dharma.
Tim Unsoed terdiri atas Alfi Nur Silmi Ubaedi, Tarisha Lailatul Fallah, dan Nur Alifah, mahasiswa Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Salah satu anggota tim, Alfi, mengungkapkan bahwa tantangan terbesar dalam kompetisi ini adalah mengembangkan gagasan yang inovatif dan relevan dengan perkembangan audit berbasis teknologi, di tengah padatnya kegiatan perkuliahan dan penyusunan skripsi. “Melalui pengalaman ini, kami belajar banyak tentang pentingnya riset mendalam dan kemampuan berpikir kritis untuk menghasilkan karya ilmiah yang bernilai akademik sekaligus solutif,” ujar Alfi.
Tim Unsoed juga menyampaikan apresiasi kepada dosen pembimbing, Prof. Dr. Dewi Susilowati, Ak., CA., CSRS, yang senantiasa memberikan arahan dan masukan konstruktif selama proses penyusunan paper. “Kami sangat berterima kasih atas bimbingan dan dukungan Ibu Prof. Dewi serta keluarga yang menjadi motivasi besar bagi kami untuk memberikan yang terbaik hingga tahap final,” tambah Alfi.
Atas capaian tersebut, Prof. Dr. Dewi Susilowati, Ak., CA., CSRS menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa bimbingannya. Ia menegaskan bahwa mahasiswa Unsoed memiliki potensi yang tidak kalah dengan mahasiswa dari universitas terbaik di Indonesia, yang terbukti melalui berbagai prestasi yang berhasil diraih di tingkat nasional. Lebih lanjut, Prof. Dewi menekankan pentingnya dukungan sistemik dari institusi agar potensi mahasiswa dapat berkembang secara optimal. Menurutnya, “perlu dirancang suatu sistem yang memberikan kesempatan bagi setiap mahasiswa untuk berpartisipasi dalam berbagai kegiatan sejak tahap awal—mulai dari akses informasi lomba, proses pembimbingan, hingga penyediaan fasilitas, baik dalam bentuk material maupun nonmaterial” ujar Prof Dewi.
Prestasi ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Unsoed terus menunjukkan daya saing dan komitmen dalam mengembangkan potensi akademik di tingkat nasional.

